Kecintaanakan sesuatu termasuk budaya bisa memberikan pengaruh yang sangat besar. Inilah yang menjadi alasan banyaknya event budaya Jepang yang dilakukan di tanah air. Berikut ini jenis kebudayaan Jepang terpopuler dan yang paling digemari oleh kebanyakan remaja di Indonesia: Baca Juga: Baca Juga: Ciri Khas Pendidikan Jepang yang Unik.
JadwalAcara TV Laptop Si Unyil. Acara televis i yang paling banyak variasi tayangannya mungkin adalah segmen variety show. Jenis acara televise yang satu ini tentunya lebih banyak kreatifitas yang bisa dibuat dan juga memiliki segmen minat dan usia tersendiri. Hampir semua stasiun TV nasional memiliki jenis tayangan yang satu ini.
Latihantari tradisional di Sanggar Tari Ayodya Pala (dok. pribadi Chearavika Azwarani) Seringkali diundang oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia untuk tampil di negara tetangga, membuat tari tradisional Indonesia mendunia. Hal ini diakui oleh Vika yang pernah diminta kesempatan menari di Spanyol dan New Zealand.
BudayaIndonesia cukup terkenal di luar negeri. Bahkan beberapa orang ada yang menyukai kebudayaan Indonesia loh. Berikut adalah kebudayaan Indonesia yang terkenal sampai ke luar negeri. 1. Keris. Pada 25 November 2015 silam, UNESCO mengakui keris sebagai 'Masterpiece of the Oral dan Intangible Heritage of Humanity'. Keris sendiri merupakan
Liputan6com, Jakarta Kamus Besar Bahasa Indonesia menerjemahkan pengertian ancaman secara umum adalah usaha yang dilaksanakan secara konsepsional melalui tindakan politik dan atau kejahatan. Lebih lanjut, pengertian ancaman adalah segala yang diperkirakan dapat membahayakan tatanan serta kepentingan negara dan bangsa. Ancaman bisa dilakukan secara individu dan kelompok.
JenisKarangan Deskripsi. Secara garis besar ada 2 macam bentuk karangan deskripsi: Deskripsi Ekspositori. Merupakan karangan yang sangat logis, biasanya merupakan daftar rincian atau halyang penting-penting saja yang disusun menurut sistem dan urutan-urutan logis obJek yang diamati. 2. Deskripsi Impresionatis.
1 Ukiran Kayu. Ukiran kayu khas Indonesia memang selalu menonjolkan keindahan sekaligus kerumitan pada motif, bentuk atau desainnya. Namun itulah yang menjadi nilai plus sekaligus daya tarik kerajinan tangan khas Indonesia. Ukiran kayu dari Indonesia memiliki kualitas yang jempolan karena kayu tumbuh pada daerah tropis.
Multinasional 4 9 Prinsip yang Harus Anda Perhatikan Saat Melakukan Pemasaran Ke Luar Negeri. 4.1 1. People - Memahami perilaku pelanggan di Negara yang berbeda. 4.2 2. Produk - Pastikan agar Sesuai dengan kebutuhan pasar baru Anda. 4.3 3. Price - Memilih strategi penetapan harga yang tepat. 4.4 4.
u6wLwe1. 27 4 berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, Materi Globalisasi di SD Materi globalisasi meliputi Jenis Budaya Indonesia Kebudayaan Indonesia dapat diartikan sebagai seluruh kebudayaan lokal yang telah ada sebelum terbentuknya bangsa Indonesia pada tahun 1945. Seluruh kebudayaan lokal yang berasal dari suku-suku bangsa di Indonesia merupakan bagian dari kebudayaan Indonesia. Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan India, dan kebudayaan Arab. Kebudayaan India terutama masuk dari penyebaran agama Hindu dan Buddha di Nusantara jauh sebelum Indonesia terbentuk. Kerajaan-kerajaan yang bernapaskan agama Hindu dan Buddha sempat menguasai Nusantara pada abad ke-5 Masehi ditandai dengan berdirinya kerajaan tertua di Nusantara, yaitu Kutai. Berikut ini jenis kebudayaan yang dimiliki bangsa Indonesia yang berasal dari berbagai suku bangsa di Indonesia 1 kategori Tradisional Tarian daerah, lagu daerah, musik daerah, alat musik daerah, gambartulisan, patung, kain, suara, sastratulisan dan Makanan dan minuman, 2 kategori Modern Musik dangdut Elvie Sukaesih, Rhoma Irama, Musik pop Raja, Ratu, Peterpan, Film Indonesia “Daun di Atas Bantal” 1998 yang mendapat penghargaan Film terbaik di Asia Pacific Film Festival di Taipei, dan Sastra Pujangga Baru. 28 Misi Kebudayaan Internasional Globalisasi memengaruhi hampir semua bidang yang ada di masyarakat, termasuk di antaranya bidang sosial budaya. Kebudayaan dapat diartikan sebagai nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat. Nilai-nilai berkaitan dengan apa yang terdapat dalam alam pikiran. Tingkah laku seseorang sangat dipengaruhi oleh apa yang ada dalam alam pikiran orang yang bersangkutan. Sebagai salah satu hasil pemikiran dan penemuan seseorang adalah kesenian yang merupakan bagian dari kebudayaan. Globalisasi sebagai sebuah gejala tersebarnya nilai-nilai dan budaya tertentu ke seluruh dunia. Awal mula dari persebaran budaya dunia ini dapat ditelusuri dari perjalanan para penjelajah Eropa Barat ke berbagai tempat di dunia ini. Namun, perkembangan globalisasi kebudayaan terjadi pada awal abad ke-20 dengan berkembangnya teknologi komunikasi. Perubahan tersebut menjadikan komunikasi antarbangsa lebih mudah dilakukan, hal ini menyebabkan semakin cepatnya perkembangan globalisasi kebudayaan. Sebagai suatu bangsa kita juga harus berhubungan dengan bangsa lain yang memiliki budaya yang berbeda. Dengan adanya kerja sama antara negara-negara di dunia maka tidak menutup kemungkinan budaya asing akan masuk ke bangsa Indonesia. Namun, tidak semua budaya asing dapat masuk ke Indonesia, karena masuknya budaya asing harus melewati penyaringan yang ketat. Penyaringan budaya asing yang masuk ke Indonesia adalah dengan didasarkan pada ciri khas kepribadian bangsa yaitu Pancasila. Jika budaya itu sesuai dengan nilai-nilai Pancasila maka budaya 29 asing itu akan kita terima, sebaliknya jika bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila maka akan ditolak. Dengan penyaringan yang ketat ini akan membawa dampak yang positif bagi bangsa Indonesia. Meskipun banyak budaya asing yang masuk ke Indonesia, tetapi bangsa Indonesia juga tidak ketinggalan. Banyak juga barang, jasa, dan budaya Indonesia yang dikirim ke luar negeri. Misalnya kain atau tekstil dan pakaian jadi banyak yang dikirim dan diminati oleh warga asing. Ukir-ukiran dan berbagai jenis patung juga banyak yang telah diekspor ke luar negeri. Selain barang dan jasa, banyak juga budaya terutama budaya seni Indonesia yang telah tampil di luar negeri dalam rangka misi kebudayaan internasional. Kegiatan ini juga dapat mempererat kerja sama antarbangsa sehingga meningkatkan persatuan dan kesatuan seluruh bangsa-bangsa di dunia. Contoh tim kesenian yang pernah tampil dalam rangka misi kebudayaan internasional antara lain 1 kelompok kesenian Bougenville yang berasal dari Kalimantan Barat, diundang ke Madrid Spanyol untuk mengikuti Festival Asia yaitu tahun 2003, 2 tim kesenian Sumatera Selatan dalam acara Festival Gendang Nusantara, di Malaysia, 3 tim kesenian Nanglang Danasih, tampil di Roma Italia dalam acara Festival Seni Internasional, 4 tim kesenian Bali mempertunjukkan Sendratari Ramayana dalam Festival Kebudayaan Internasional di India, dan lain-lain, 30 5 tim kesenian Bali ke Chili dan Peru. Dalam rangka memenuhi undangan KBRI Tim dari pulau Dewata ini menampilkan tari Saman Aceh, tari Maengket Sulawesi, dan sejumlah tari Bali. Pementasan ini bertujuan untuk menjalin kerja sama dan dapat memberikan informasi tentang Indonesia, 6 tim kesenian Jaipong dan Rampak Gendang ke Irak. Tim kesenian Indonesia untuk kesekian kalinya tampil dalam Festival Internasional Babylon. Para duta budaya ini mampu membuat para penonton yang memenuhi teater Babylon yang dapat membuat orang, terpesona dengan goyangan para penari Jaipong dan bunyi gendang rampak yang dinamis. Mereka juga terkesan dengan bagian dalam memeriahkan festival kebudayaan internasional di India. Atas undangan Indian Council For Cultural Relations Ministry External Affairs ICCR. Tim kesenian Indonesia tampil memukau ribuan penonton. Dalam pementasan, tersebut, duta seni dari Bali mendapat perhatian dari masyarakat di sana, 7 wayang Kulit Ki Manteb Sudarsono dalang wayang kulit dari kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah go internasional. Karena Ki Manteb menerima penghargaan UNESCO Award yang diserahkan langsung di Paris, Prancis. Sebelumnya UNESCO lembaga di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB melakukan telaah terhadap kesenian wayang, termasuk mempelajari penelitian dari komunitas dalang Indonesia. Misi tim kesenian Indonesia di luar negeri antara lain dapat memperkenalkan kebudayaan Indonesia yang beraneka ragam kepada dunia 31 internasional sehingga mampu menarik wisatawan asing untuk mengunjungi Indonesia, meningkatkan kerja sama yang baik dengan luar negeri di bidang kesenian dan meningkatkan kerukunan dengan bangsa lain. Sikap terhadap Pengaruh Globalisasi
1. Pengaruh Baik a. Kemajuan di bidang komunikasi dan transportasi. b. Meningkatnya perekonomian masyarakat dalam suatu negara. c. Meluasnya pasar untuk produk dalam negeri. d. Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik. e. Menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi. 2. Pengaruh buruk a. Gaya hidup bebas, narkoba, dan kekerasan menjadi mudah masuk dalam kehidupan masyarakat Indonesia. b. Masyarakat cenderung mementingkan diri sendiri. c. Karena banyaknya barang yang dijual, maka masyarakat menjadi konsumtif. d. Anak-anak muda suka mengikuti apa yang mereka lihat di televisi, tanpa berpikir apakah sesuai atau tidak dengan budaya mereka seperti anak-anak menjadi nakal dan kasar dan anak-anak gadis remaja menjadi suka memakai pakaian minim. Padahal tadinya penduduk di pulau tersebut terbiasa mengenakan pakaian yang rapi dan tertutup. 3. Budaya Indonesia dalam Misi Internasional Masyarakat Indonesia terdiri atas banyak suku. Sehingga suku-suku tersebut memiliki ciri khas tersendiri. Dari ciri khas tersebut, terwujudlah kebudayaan Indonesia. Misalnya, Aceh memiliki tarian khas, yaitu tari Saman, Yogyakarta memiliki rumah khas, yaitu rumah Joglo, dan anak Indonesia, kamu harus bangga memiliki kebudayaan yang sangat beragam. Kamu harus menghargai dan melestarikan budaya daerah sendiri. Kamu tidak boleh merendahkan budaya daerah yang satu dari budaya daerah yang lain. Begitu pula sebaliknya, kamu tidak boleh menganggap budaya daerah dari suku bangsamu sendiri yang lebih baik dan lebih hebat. Selain itu, kamu juga harus menjaga dan melestarikan kebudayaan sendiri. Kebudayaan kita jauh lebih baik, karena sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia. Kamu harus memperkenalkan dan mengembangkan budaya Indonesia kepada bangsa-bangsa lain di dunia. Berikut ini jenis kebudayaan yang dimiliki bangsa Indonesia yang berasal dari berbagai suku bangsa di Indonesia. 1. Kategori Tradisional Tarian daerah, Lagu daerah, Musik daerah, Alat musik daerah, Gambartulisan, Patung, Kain, Suara, Sastratulisan, Makanan dan minuman 2. Kategori Modern Musik dangdut Elvie Sukaesih, Rhoma Irama, Ikke Nurjanah, dan lain-lain, Musik pop Raja, Ratu, Peterpan, dan lain-lain, Film Indonesia Daun di Atas Bantal tahun 1998 yang mendapat penghargaan Film terbaik di Asia Pacific Film Festival di Taipei, dan Sastra Pujangga Baru. Berikut ini beberapa budaya bangsa kita yang pernah tampil dalam misi kebudayaan internasional. 1. Tari-Tarian Daerah Bali Jenis tarian daerah yang berasal dari Bali yaitu Tari Kecak, Pendet, Gabor, Jangger, dan Legong. Tarian tersebut pernah dibawakan oleh Tim Kesenian Bali ke Chili dan Peru. Pementasan ini atas undangan Kedutaan Besar Republik Indonesia KBRI. 2. Wayang Kulit Wayang kulit memadukan seni rupa, peran, suara, musik, dan sastra. Biasanya, cerita wayang kulit diambil dari epos Mahabharata dan Ramayana yang berasal dari karya sastra India. Wayang kulit adalah salah satu seni pertunjukan Indonesia yang paling tua. Saat ini, kesenian wayang kulit telah dikenal berbagai negara di dunia. Dalang wayang kulit Ki Anom Suroto dari Jawa Tengah, pernah tampil di beberapa negara di dunia. 3. Kebudayaan dan Tarian dari Suku Dayak Tarian dari suku Dayak diKalimantan Timur merupakankelompok tari yang agak terkemuka,di samping tarian Jawadan Bali. Jenis tarian dari sukuDayak antara lain tari Kanjet,Giring-Giring, dan Mandau. Kebudayaandan tarian dari sukuDayak pernah dipentaskandalam Festival Asia di Madrid,Spanyol. Pementasan tersebutdibawakan oleh kelompokBougenville dari KalimantanBarat. 4. Kerajinan Pahatan Suku Asmat Suku Asmat telah terkenaldengan pahatannya. Merekamenjual hasil pahatannya itukepada para wisatawan. Pemahatsuku Asmat dari Papuapernah berpameran dan menunjukkankebolehannya dalam membuat patung. Misi tim kesenian Indonesia di luar negeri antara lain 1 Dapat memperkenalkan kebudayaan Indonesia yang beraneka ragam kepada dunia internasional sehingga mampu menarik wisatawan asing untuk mengunjungi Indonesia. 2 Meningkatkan kerja sama yang baik dengan luar negeri di bidang kesenian. 3 Meningkatkan kerukunan dengan bangsa lain. 4. Menyikapi Globalisasi
Berbagai Warisan Budaya Indonesia yang Diakui Dunia – Negara Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman warisan budaya yang dapat menjadi nilai penting bagi bangsa Indonesia dan layak untuk dilestarikan. Tidak hanya memiliki warisan budaya yang unik, namun berbagai kebudayaan milik bangsa Indonesia juga sudah mendunia. Warisan budaya tersebut merupakan hasil turun temurun dari satu generasi ke generasi lainnya dalam usahanya untuk melestarikan kebudayaan yang ada. Namun, apa itu warisan budaya? Simak informasi berikut untuk lebih mengetahui tentang pengertian dari warisan budaya, jenis, serta berbagai contoh dari warisan budaya Indonesia yang sudah diakui oleh dunia. Pengertian dari Warisan BudayaJenis dari Warisan Budaya1. Warisan kebudayaan kebendaan2. Warisan kebudayaan tak bendaContoh Warisan Budaya Indonesia yang Diakui Dunia1. Pencak Silat2. Angklung3. Perahu Pinisi4. Tari Saman5. Noken6. Keris7. Tari Bali8. Batik9. Wayang Kulit10. Gamelan11. Subak12. Sekaten13. Lumpia14. Pantun15. Candi Borobudur16. Tambang Batu Bara Ombilin Sawahlunto17. Candi Prambanan18. Situs Manusia Purba Sangiran Pengertian dari Warisan Budaya Warisan budaya atau yang dalam bahasa Inggris disebut dengan istilah cultural heritage memiliki definisi yaitu seluruh tanda material, baik artistik atau simbolik yang diserahkan dari masa lalu untuk setiap kebudayaan yang ada serta sekaligus untuk seluruh umat manusia. Selain itu, dalam Definition of Cultural Heritage References to Documents in History, Jukka Jokilehto mengemukakan pendapatnya mengenai warisan budaya yang dijadikan sebagai konstituen dari penegasan serta pengayaan sebuah identitas budaya, yang dikatakan sebagai warisan milik seluruh umat manusia. Dengan adanya warisan budaya, ia menganggap bahwa setiap tempat menjadi dapat dikenali serta menjadi sebuah bangunan yang menggambarkan pengalaman manusia. Jenis dari Warisan Budaya Warisan Budaya yang ada dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis berdasarkan segi kebendaannya, yang terdiri dari warisan kebudayaan kebendaan dan warisan kebudayaan tak benda. Berikut pengertian dari kedua jenis warisan budaya tersebut. 1. Warisan kebudayaan kebendaan Jenis yang pertama adalah warisan kebudayaan kebendaan yang merupakan berbagai hasil dari karya manusia yang sifatnya dapat dipindahkan maupun tidak dapat dipindahkan, benda cagar budaya juga termasuk ke dalam jenis warisan kebudayaan ini. Contoh dari warisan kebudayaan kebendaan adalah berbagai candi serta situs peninggalan bersejarah, alat musik tradisional yang ada, senjata tradisional, serta berbagai hal lain. 2. Warisan kebudayaan tak benda Jenis yang kedua adalah warisan kebudayaan tak benda yang merupakan jenis dari warisan budaya yang hanya dapat ditangkap oleh panca indera lain di luar indera peraba. Jenis warisan kebudayaan ini juga termasuk ke dalamnya budaya yang sifatnya abstrak dan tidak dapat ditangkap oleh panca indera seperti contohnya berbagai konsep maupun ilmu budaya. Contoh dari warisan kebudayaan tak benda adalah lukisan tradisional, tarian tradisional, lagu dari daerah, bahasa daerah, dan masih banyak lagi. Berikut ini beberapa contoh dari warisan budaya asli bangsa Indonesia yang sudah secara resmi diakui oleh dunia. Warisan ini telah secara resmi diakui oleh UNESCO atau kepanjangan dari United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization. 1. Pencak Silat sumber pixabay Warisan Budaya Indonesia yang pertama adalah pencak silat yang merupakan sebuah bentuk dari seni bela diri yang berkembang di negara Indonesia yang memiliki berbagai aliran. Awal mulanya dari seni bela diri mulai dikenal di berbagai belahan dunia dikarenakan aktor laga Indonesia yang mulai menunjukkan kemampuannya melalui kancah internasional Dilansir Antara yaitu pada hari Jumat, 13 Desember 2019, seni pencak silat secara resmi masuk ke dalam daftar Intergovernmental Committee UNESCO. Hal ini disampaikan oleh Direktur Warisan serta Diplomasi Budaya yaitu Nadjamuddin Ramly. Penetapan pencak silat ini dilakukan oleh Pemimpin Sidang Komite Warisan Budaya Takbenda UNESCO yang ke empat belas yaitu Madam Claudia Lopez Sorzano sebagai wakil Menteri Kebudayaan dan Rekreasi di Kolombia. 2. Angklung sumber pixabay Warisan Budaya Indonesia yang kedua adalah alat musik angklung. Angklung merupakan alat musik yang terbuat dari bahan bambu yang berasal dari tanah Sunda. Alat musik ini memang dikenal dengan keunikannya, karena untuk memainkan alat musik ini harus dengan cara menggoyangkannya hingga mengeluarkan atau menghasilkan nada tertentu. Keberadaan alat musik angklung di Indonesia saat ini masih cukup populer, dimana seringkali dapat kita lihat pada edukasi di sekolah dan beberapa kesempatan masih adanya pengenalan mengenai alat musik angklung yang masih terus dilakukan untuk menjaga kelestariannya. Selain itu, sebagai salah satu apresiasi untuk alat musik angklung ini bahkan terdapat museum angklung yang bernama Saung Angklung Udjo yang berlokasi di kota Bandung. Alat musik angklung sendiri juga telah diakui sejak tahun 2010 oleh UNESCO. 3. Perahu Pinisi sumber Warisan Budaya Indonesia yang ketiga adalah perahu pinisi. Perahu pinisi, merupakan perahu layar yang merupakan hasil warisan dari tradisi maritim masyarakat Bugis dan telah menjadi bagi dari Warisan Budaya Takbenda di UNESCO sejak tahun 2017 yang masuk ke dalam kategori daftar perwakilan. Perahu pinisi ini juga secara rutin dibawa untuk mengelilingi dunia oleh para taruna AL atau angkatan laut. Selain itu, teknik pembuatan perahu pinisi sendiri masih secara turun temurun diajarkan oleh para pelaut Bugis yang masih ada hingga saat ini. 4. Tari Saman sumber Warisan Budaya Indonesia yang keempat adalah tari saman. Tari saman merupakan jenis tarian yang merupakan bagian dari tradisi masyarakat di Gayo, Aceh. Tarian Saman sendiri telah menjadi bagian dari Warisan Budaya Takbenda miliki UNESCO sejak tahun 2011. Tarian Saman pada umumnya ditampilkan oleh sekelompok pria dengan ciri khas melakukan gerakan yang berselang seling. Selain itu, pada umumnya tarian saman ini ditampilkan pada upacara keagamaan. Namun, tak jarang pula tarian saman ini ditampilkan di Istana Negara dalam perayaan hari raya nasional. Tari Saman saat ini merupakan salah satu warisan budaya yang dimasukkan ke dalam kategori budaya yang membutuhkan perlindungan mendesak. Hal ini dikarenakan para seniman yang mempelajari dan mendalami tari saman sudah mulai memasuki usia tua, dan generasi yang dapat melanjutnya sudah hampir tidak ada lagi. 5. Noken sumber Warisan Budaya Indonesia yang kelima adalah noken. Noken merupakan sebutan yang digunakan untuk tas rajut tradisional yang berasal dari Papua. Noken sendiri sudah diakui di berbagai dunia sebagai bagian dari tradisi provinsi yang letaknya paling timur dari negara Indonesia tersebut. Namun, banyak orang masih belum mengetahui bahwa pembuatan serta penggunaan tas noken ini sudah semakin berkurang dan jarang. Hal ini membuat noken masuk menjadi salah satu warisan budaya Indonesia yang masuk ke dalam daftar Warisan Budaya Takbenda di UNESCO yang ada pada kategori yang membutuhkan perlindungan mendesak. Pembuatan dari noken sendiri semakin berkurang dikarenakan beratnya persaingan dengan tas yang dibuat secara massal di pabrik serta sulitnya untuk mencari dan mendapatkan bahan baku untuk membuatnya. Hal ini yang menyebabkan nilai tradisi yang ada menjadi luntur. 6. Keris sumber Warisan Budaya Indonesia yang keenam adalah keris. Keris merupakan sebuah senjata tradisional yang berasal dari pulau Jawa dan masuk ke dalam daftar ICH UNESCO pada tahun 2008, walaupun sebelumnya telah diproklamirkan pada tahun 2015. Keris sendiri masuk ke dalam daftar perwakilan. Hal ini dikarenakan keris masih seringkali dipakai dan digunakan pada upacara khusus maupun pada kehidupan sehari-hari. Pada umumnya, keris juga bisa digunakan sebagai bagian aksesoris dari busana adat maupun digunakan sebagai benda pusaka yang sudah diwariskan oleh generasi secara turun temurun. Selain itu, masyarakat pulau Jawa sendiri masih memelihara dan mempercayai tradisi ritual untuk mencuci keris yang dilakukan setahun sekali. 7. Tari Bali sumber Warisan Budaya Indonesia yang ketujuh adalah tari bali. Dalam daftar ICH UNESCO yang ada pada tahun 2015, terdapat tiga genre tari Bali yang masuk ke dalamnya. Tiga genre tari Bali tersebut terdiri dari tarian keramat, tarian semi-keramat, dan tarian hiburan semata. Tarian Bali ini sendiri seringkali identik dan tidak dapat dipisahkan dengan upacara serta berbagai ritual penting yang ada di Bali. Sehingga, seringkali aspek kesenian tari ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi para wisatawan yang datang untuk berkunjung maupun berlibur ke pulau dewata ini. Selain itu, tarian bali ini menjadi salah satu kesenian dasar yang diajarkan kepada anak-anak di pulau Bali yang dimulai sejak usia dini sehingga nilai kebudayaan yang ada tidak luntur dan tetap terlestarikan. 8. Batik sumber Warisan Budaya Indonesia yang kedelapan adalah batik. Batik sendiri merupakan sebuah kain yang memiliki berbagai motif dan merupakan salah satu kebanggaan nusantara yang telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi atau yang dikenal dengan Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity yang dikeluarkan oleh UNESCO sejak tanggal 2 Oktober 2009. Hingga saat ini, batik seringkali digunakan dan menjadi bagian dari busana nasional. Setiap orang dapat dengan mudah memasukkan elemen batik serta mengenakan batik di berbagai kesempatan. Namun, di masa lalu kain batik merupakan sesuatu yang dianggap sebagai warisan budaya yang cukup sakral. Selain itu, dalam teknik pembuatan kain batik ini pada umumnya diwariskan dari generasi ke generasi secara turun temurun. Begitu pula dengan motif yang ada di kain batik yang dapat mewakili status sosial dari seseorang yang menggunakannya. Beberapa jenis batik, seperti batik saudagar yang dibuat oleh masyarakat kelas pedagang, batik petani yang pada umumnya dibuat serta dikenakan oleh para petani, serta batik keraton yang secara khusus dibuat dan hanya dikenakan oleh keluarga kerajaan. 9. Wayang Kulit sumber Warisan Budaya Indonesia yang kesembilan adalah wayang kulit. UNESCO menetapkan wayang kulit sebagai salah satu dari warisan budaya Indonesia yang indah dan juga berharga tepatnya pada tahun 2003. Hingga saat ini, pertunjukan wayang kulit ini sendiri masih dapat ditemukan di tanah Jawa. Wayang kulit juga pada umumnya dimainkan pada berbagai acara, seperti acara pernikahan, acara sunatan, maupun sebagai bentuk hiburan tahunan di sebuah pedesaan serta pinggiran sebuah kota. Tradisi wayang kulit ini juga seringkali dikaitkan dengan penyebaran agama serta berbagai nilai moral. Sebagian besar cerita mengenai hal tersebut berasal dari kisah epik Mahabharata, Ramayana, maupun cerita Panji. Pelakon wayang ini sendiri juga diajarkan secara turun temurun dari generasi ke generasi dan pada umumnya disebut sebagai dalang yang merupakan bentuk profesi seseorang yang memainkan wayang tersebut. 10. Gamelan sumber Warisan Budaya Indonesia yang kesepuluh adalah gamelan. Selain alat musik angklung, gamelan juga sudah diakui oleh UNESCO tepatnya pada tahun 2014 sebagai salah satu warisan budaya Indonesia. Alat musik gamelan ini pada umumnya dimainkan secara ensembel yang terdiri dari beberapa alat musik lain seperti saron, gambang, gong, dan gendang. Semua alat musik gamelan tersebut dimainkan melalui cara dipukul. Alat musik gamelan sendiri awal mulanya berkembang di zaman Hindu Budha dan biasanya digunakan untuk mengiringi sebuah tarian, permainan wayang, maupun tembang. 11. Subak sumber Warisan Budaya Indonesia yang kesebelas adalah subak yang merupakan sebuah sebutan untuk sistem irigasi yang ada di persawahan tradisional yang dipertahankan oleh masyarakat Bali yang ada hingga saat ini. Subak sendiri secara resmi diakui oleh UNESCO pada tahun 2012 sebagai salah satu warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia. Subak tersebut terdiri dari empat kawasan yang merpakan sebuah satu kesatuan yang terdiri dari Catur Angga Batukuru di Kabupaten Tabanan, Pura Taman Ayun di Kabupaten Badung, Hulu Sungai Pakerisan, Pura Ulun Danu Batur, Kabupaten Gianyar, dan Danau Batur yang ada di Kabupaten Bangli. Penetapan yang dilakukan oleh UNESCO mengenai subak sendiri, dilakukan pada sidang UNESCO yang saat itu digelar di St. Petersburg, Rusia. Hal ini dikarenakan, sistem subak memiliki ciri khas keunikannya yaitu berupa pengaturan irigasi yang dianggap adil bagi masing-masing pemilik sawah. 12. Sekaten sumber Warisan Budaya Indonesia yang kedua belas adalah sekaten yang merupakan tradisi yang sering dilakukan oleh masyarakat Solo dan Yogyakarta untuk merayakan Isra’ Mi’raj. Ritual Sekaten ini pada umumnya dilakukan di sekitaran alun-alun yang ada di bagian utara Keraton Surakarta serta Keraton Yogyakarta. Pada umumnya, tradisi sekaten terdiri dari beberapa rangkaian acara. Namun, yang paling ditunggu oleh para warga adalah momen dimana rebutan gunung-gunungan yang berisikan hasil bumi. Karena tradisi ini memiliki nilai budaya yang sangat kental, tradisi sekanten diresmikan oleh UNESCO sebagai warisan budaya tepatnya pada tahun 2014. 13. Lumpia sumber Warisan Budaya Indonesia yang ketiga belas adalah lumpia. Namun, lumpia sendiri merupakan salah satu kuliner yang diadaptasi dari budaya Tionghua. Makanan lumpia ini dapat ditemukan di berbagai negara Asia Tenggara lain seperti Vietnam dan juga Thailand. Namun, negara Indonesia sendiri sudah melekat dengan lumpia ini sendiri, sehingga adanya beberapa modifikasi yang dilakukan pada resep untuk menjadikan lumpia sebagai makanan khas dari Indonesia. Hingga saat ini, lumpia masih seringkali menjadi jajanan tradisional yang digemari di berbagai kota seperti Bandung, Solo, Semarang, dan berbagai daerah Jawa lainnya. Oleh sebab itu, makanan lumpia telah diakui oleh UNESCO sebagai salah satu bagian dari warisan budaya Indonesia yang diresmikan pada tahun 2014. 14. Pantun sumber Warisan Budaya Indonesia yang keempat belas adalah pantun yang ditetapkan oleh UNESCO pada tepatnya tanggal 17 Desember 2020 sebagai warisan budaya tak benda. Penetapan pantun yang dilakukan ini menjadi salah satu dari sebelas tradisi budaya tak benda bagi negara Indonesia yang telah diresmikan dan diakui oleh UNESCO. 15. Candi Borobudur sumber bold travel Warisan Budaya Indonesia yang kelima belas adalah Candi Borobudur. Candi Borobudur sendiri berbentuk komplek yang diakui sebagai cagar budaya warisan dunia sejak tahun 1991 oleh UNESCO. Komplek candi borobudur ini sendiri juga pernah masuk ke dalam daftar tujuh keajaiban yang ada di dunia. Candi Borobudur berlokasi di Magelang, Jawa Tengah dan situs ini merupakan bukti dan salah satu peninggalan arkeologi terpenting yang ada dari masa wangsa Syailendra dari masa lalu. 16. Tambang Batu Bara Ombilin Sawahlunto sumber Warisan Budaya Indonesia yang keenam belas adalah Tambang Batu Bara Ombilin Sawahlunto yang berlokasi di Sumatera Utara. Tambang Batu Bara ini ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan dunia pada sesi ke 43 Pertemuan Komite Warisan Dunia UNESCO yang berlokasi di Baku, Azerbaijan tepatnya pada tanggal 6 Juli 2019. Ombilin sendiri merupakan tambang batu bara yang paling tua di Asia Tenggara. Oleh sebab itu, situs ini terpilih karena dianggap dapat mewakili jejak pertukaran teknologi lokal yang berkaitan dengan Eropa yang melakukan eksploitasi batu bara di masa akhir pada abad ke-19 hingga dengan masa awal pada abad ke-20. 17. Candi Prambanan sumber Warisan Budaya Indonesia yang ketujuh belas adalah Candi Prambanan yang merupakan salah satu candi lain selain Candi Borobudur yang diakui oleh UNESCO sebagai cagar budaya warisan dunia. Candi Prambanan sendiri merupakan hasil arsitektur Hindu yang seringkali dikaitkan dengan legenda Lara Jonggrang. 18. Situs Manusia Purba Sangiran sumber Warisan Budaya Indonesia yang kedelapan belas adalah situs manusia purba sangiran. Sangiran sendiri merupakan sebuah situs arkeologi yang berlokasi di lembah Sungai Bengawan Solo tepatnya di Jawa Tengah. Situs Manusia Purba Saringan sendiri diakui secara resmi pada tahun 1996 oleh UNESCO sebagai cagar budaya dunia. Sangiran sendiri juga seringkali dianggap sebagai situs purbakala terpenting yang ada bagi ilmu arkeologi serta sejarah. Berbagai penemuan fosil di dalamnya disejajarkan dengan situs Zhoukoudian yang ada di China, Willandra Lakes yang ada di Australia, Olduvai Gorge yang ada di Tanzania, serta Sterkfontein yang ada di Afrika Selatan. Baca juga artikel terkait “Warisan Budaya Indonesia yang diakui Duniaâ€Â ; Nama Tarian Daerah di Indonesia Pengertian Kebudayaan Ragam Budaya Sunda Alat Musik Melodis Alat Musik Ritmis Macam Alat Musik Modern dan Tradisional Jenis Genre Musik Lagu Persahabatan Terbaik Macam Genre Film ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien